Menjalani peran sebagai asisten lab#1

Apa aja sih aktifitas seorang asisten lab?
Ternyata banyak, jadwal praktikum cukup padat.
Setiap semester selalu ada peserta praktikum. Praktikan tidak hanya berasal dari kampus regional, ada juga dari kampus extension. Biasanya peserta yang berasal dari luar, mereka adalah karyawan di perusahaan yang melanjutkan kuliah misalnya dari D3 lanjut ke jenjang S1. Kami sebagai asisten baru pun, masih ada beberapa jadwal praktikum pada semester-semester berikutnya.
Kami asisten baru hanya boleh mendampingi praktikan menjalankan praktik yang sudah kami jalankan (lulus).
Saya baru tahu bahwa ada privilege yang kami dapatkan jika menjadi asisten di lab. Hak istimewa itu antara lain:
- Memiliki kewenangan turut menyusun modul praktikum, kartu kontrol beserta anggaran biaya yang harus ditanggung setiap praktikan
- Mengelola biaya operasional
- Mendapat honor secara berkala dari jurusan
- Mendapat kesempatan luas untuk mengikuti beberapa program undangan seperti seminar, pelatihan, dan lain-lain
- Pengalaman sebagai asisten lab diakui

Untuk labiratorium teknik energi, didalamnya terdapat beberapa cabang lab lagi, antara lain :
1. Lab mesin-masin listrik
2. Lab relay dan proteksi
3. Lab pengukuran daya dan instalasi listrik
4. Lab tegangan tinggi
Masing-masing lab memiliki beberapa tahap percobaan (praktikum). Misalnya untuk lab mesin-mesin listrik terdapat percobaan :
- Motor (sinkron, asinkron, AC, DC(
- Generator (sinkron, asinkron, AC, DC)
- Transformator 1fasa dan 3fasaqb
Masih banyak jenis percobaan lainnya yang terdapat pada lab selanjutnya.

Pada awal bertugas sebagai asisten, tentunya saya menambah jam lagi untuk belajar materi terkait sebagai persiapan. Kami sangat membuka diskusi dengan praktikan karena pada dasarnya baik asisten maupun praktikan sama-sama sedang belajar. 
Yang paling menyenangkan, ketika mendapati praktikan yang kritis, rasa ingin tahunya cukup tinggi. Tak jarang praktikan yang tipe ini menjadi partner diskusi yang asik, selama masing-masing pihak menjadikan momen praktik sebagai kesempatan menambah wawasan, bukan untuk unjuk kemampuan yang bisa berujung saling menjatuhkan.
Ketika saya mendampingi praktikan menjalani responsi materi, sejak awal menyampaikan pada mereka tentang adab menuntut ilmu, begitu pun bagi diri saya.
Dulu sebelum jadi asisten, sering dengar kabar tentang kesangaran asisten di lab bawah. Infonya mereka tidak segan membatalkan praktikan saat responsi bahkan sebelum responsi dilakukan, mungkin hanya kekurangan perlengkapan atau hal lainnya sehingga yang bersangkutan tidak bisa ikut praktikum. Motivasi asisten melakukan hal ini macam-macam. Yang bisa saya simpulkan setelah menjadi asisten, salah satu motif perlakuan asisten seperti itu adalah terkait adanya laporan perilaku praktikan tertentu yang dianggap kurang baik di mata senior.
Alhamdulillah selama menjadi asisten tidak pernah membatalkan praktikan jika tidak terdapat pelanggaran yang benar-benar terkait dengan aturan serta kesiapan dari segi penguasaan materi untuk mengikuti praktikum.
Bersambung...
Tangsel, 1 Maret 2022
MOM 4F

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengikat Makna, Hikmah Belajar di Kelas Persiapan KLIP 2022

Red Campus #7

Perjalananku melihat kedalam diri